Wednesday, April 9, 2014

The Cowboy Burger: Burger-nya Koboi

Di zaman yang udah canggih kayak gini, kita nggak perlu repot-repot pergi ke Amerika dulu buat nyicipin makanan khas negeri Paman Sam itu. Tinggal mampir ke mal-mal atau pergi ke resto fast food terdekat, pasti udah langsung nemuin berbagai macam makanan cepat saji ala Amrik. Salah satunya yang jadi favorit adalah Burger, roti yang ditumpuk dengan daging, selada, tomat, dan sentuhan mayones serta saos. *ngiler*

Nah, salah satu kedai yang spesialisasinya menjual burger adalah The Cowboy Burger. Di Surabaya, kedai ini (untuk sementara) hanya tersedia di dua mal, Tunjungan Plaza (TP) dan East Coast Pakuwon City. Di TP, The Cowboy Burger terletak di lantai 5 TP 1, tepatnya di Studio Food Court. Kebetulan kemarin aku nyobain yang di TP nih.

Kedai The Cowboy Burger di Tunjungan Plaza Surabaya

Awalnya aku nggak tau kalau ada kedai yang khusus menjual burger kayak The Cowboy Burger ini. Jadi ceritanya, kemarin waktu aku jalan-jalan bareng temen di TP, salah satu temenku nyeletuk, "Eh, Nin! Lumayan nih!" sambil nunjuk ke arah banner iklan gede yang bertuliskan, "Paket hemat, Deal 50: Hanya 50ribu berdua." Sebagai anak kos sejati, siapa yang nolak kalau ada paket hemat? :D

Dan untuk membuktikannya, aku googling di mana sih letak The Cowboy Burger TP. Setelah tau, langsung deh aku dan temen-temen cus menuju TKP. Aku pesen Deal 50 yang diiklankan tadi, yang harusnya berisi dua buah Beef Burger, dua buah Baby Potatoes, dan dua gelas Milo. Tapi ternyata, si mbak kasir bilang kalau milo-nya habis, dan menawarkan aku soda. Ya sudahlah, akhirnya aku deal dengan si mbak kasir untuk mendapatkan Deal 50 milikku.

Nggak berapa lama, pesanan diantar ke meja. Untuk packaging-nya sih menurutku kurang menarik, karena hanya dikemas dengan kotak kertas yang biasanya dipakai kalau kita pesan makanan untuk dibawa pulang. Agak kecewa sih, kukira kalau makan di tempat akan disajikan dengan piring atau semacamnya. Tapi... ya sudahlah.

Packaging yang sangat di luar ekspektasi #pukpukindirisendiri

Tapi, di balik kemasan yang mengecewakan, ada makanan yang menggiurkan. Aku langsung nyobain Beef Burger-nya begitu pesanan sampai. Di gigitan pertama, aku ngerasain saos tomat dan mayones yang menari-nari di atas lidah ditemani daging sapi yang beda dari daging burger di fast food lain. Dagingnya empuk, gurih, ketebalannya nggak kurang nggak lebih, dan sepertinya cara masaknya dipanggang, bukan digoreng. Sambil ngunyah, aku berteriak dalam hati, "INILAH BURGER YANG SESUNGGUHNYA!" #OkeIniLebay #TapiEnaknyaNggakMainMainSih

Penampakan burger sebelum digigit Taylor Swift

Penampakan burger setelah digigit Taylor Swift

Kalau menurut penilaianku, yang membedakan burger The Cowboy Burger sama burger-burger di fast food lainnya adalah dagingnya. Nggak ada yang istimewa dengan roti bun dan isi lainnya, tapi dagingnya, bisa dibilang paling juara deh di antara burger-burger yang pernah aku makan.

Oke, sekarang kita beralih ke Baby Potatoes-nya. Awal baca menu ini, yang ada dalam pikiranku adalah french fries berukuran mini dalam porsi yang lebih banyak dari biasanya. Tapi ternyata setelah aku buka kotaknya... yang ada di hadapanku adalah kentang rebus mini yang dipanggang dengan bumbu dan bawang bombay disertai mayones dan saos tomat.

Baby Potatoes yang nggak dimakan oleh baby

Kalau ditanya soal rasa Baby Potatoes, hmm, aku pribadi sih nggak seberapa suka. Kurang gurih dan bumbunya nggak meresap, jadi berasanya kayak kentang rebus biasa yang dikasih mayones dan saos. Tapi soal porsi yang kelihatannya baby, beuh, ternyata nggak baby baby amat, coy. Lumayan bikin kenyang, apalagi kalau dimakan setelah kamu makan Beef Burger-nya. Selepas aku makan dua hidangan ini, aku jadi paham kenapa bisa dinamain The Cowboy Burger. Ya karena santapan yang disajikan emang ala makanannya koboi kayak yang di film-film. :D

Sebenarnya, The Cowboy Burger nggak hanya menyediakan menu burger dengan berbagai macam olahan. Selain Beef Burger, ada juga burger dengan daging ayam, buat kalian yang nggak doyan daging sapi. Ada juga menu makanan berat seperti nasi, tapi sepertinya menu berbahan nasi kurang begitu populer. Yang aku tangkap sewaktu baca menunya sih, The Cowboy Burger ini adalah kedai yang bergerak di bidang per-daging-an dengan menu utama burger yang bervariasi bentuknya.

Kisaran harga di kedai ini cukup bersahabat, nggak bikin kantong kering. Masing-masing menu memiliki kisaran harga 15ribu sampai 30ribuan. Lumayan murah nih buat ukuran burger yang enak, kalau dibandingkan sama fast food sebelah. Tapi, kalau kalian lagi berdua temen atau kencan dengan patjar, aku saranin mending pesan Deal 50 aja, seperti yang kupesan. Enak, murah, dan yang pasti, kenyaaaang.

8 comments:

  1. wihhhh keren gannnn, eh mampir yah kemari semoga postingan nya menghibur http://katapai.blogspot.com

    ReplyDelete
  2. suroboyoo... lama eh nggak surabaya, pas sma aja kalau pengen main ya kesurabaya sendiri woles, sepertinya enak rek kentangnya :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Main main lagi dong ke Surabaya, masih banyak kuliner enak nih di mari. :D

      Delete
  3. Menggiurkan banget burgernya. Kapan-kapan ke sana deh haha :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Cobain deh, nggak nyesel kok. *ini bukan promosi loh walau mungkin kedengeran kayak promosi*

      Delete
  4. *elus perut* Delivery-in bisa kali ya...... wkwkwk.

    ReplyDelete

Thanks for stopping by. You seem nice. You are welcome to leave any comments here.